Pada
tulisan kali ini, saya akan membahas mengenai kriteria manajer proyek yang
baik. Sebelum masuk ke pembahasan, perlu diketahui terlebih dahulu mengenai
manajer. Apa itu manajer? Bagaimana tugas seorang manajer? Lalu apa yang
dimaksud dengan manajer proyek?
Pengertian Manajer
Manager adalah
orang atau seseorang yang harus mampu membuat orang-orang dalam organisasi yang
berbagai karakteristik, latar belakang budaya, akan tetapi memiliki ciri yang
sesuai dengan tujuan dan teknologi.
Tugas Seorang Manajer
Tugas
seorang manager adalah bagaimana mengintegrasikan berbagai macam variabel
(karakteristik, budaya, pendidikan dan lain sebagainya) kedalam suatu tujuan
organisasi yang sama dengan cara melakukan mekanisme penyesuaian.
Adapun mekanisme yang diperlukan untuk menyatukan variabel diatas adalah sebagai berikut:
Adapun mekanisme yang diperlukan untuk menyatukan variabel diatas adalah sebagai berikut:
·
Pengarahan (direction) yang mencakup
pembuatan keputusan, kebijaksanaan, supervisi, dan lain-lain.
·
Rancangan organisasi dan pekerjaan.
·
Seleksi, pelatihan, penilaian, dan
pengembangan.
·
Sistem komunikasi dan pengendalian.
·
Sistem reward.
Pengertian Manajer
Proyek
Manajer
Proyek (Project Manager) adalah seseorang yang brtindak sebagai pimpinan dalam
suatu proyek. PM ini sangat berperan penting dalam adanya suatu proyek, karena
kegagalan dan keberhasilan dari proyek tersebut di tentukan oleh PM itu
sendiri.
Karakteristik Pengukur Tingkat
Kualifikasi Manajer Proyek yang Baik
Setidaknya
ada 3 (tiga) karakteristik yang dapat digunakan untuk mengukur tingkat
kualifikasi seseorang untuk menjadi Manajer Proyek yaitu:
-
Karakter Pribadinya
-
Karakteristik Kemampuan Terkait dengan
Proyek yang Dikelola
-
Karakteristik Kemampuan Terkait dengan
Tim yang Dipimpin
Karakter Pribadinya
1) Memiliki
pemahaman yang menyeluruh mengenai teknis pekerjaan dari proyek yang dikelola
olehnya.
2) Mampu
bertindak sebagai seorang pengambil keputusan yang handal dan bertanggung
jawab.
3) Memiliki
integritas diri yang baik namun tetap mampu menghadirkan suasana yang mendukung
di lingkungan tempat dia bekerja.
4) Asertif
5) Memiliki
pengalaman dan keahlian yang memadai dalam mengelola waktu dan manusia.
Karakteristik Kemampuan
Terkait dengan Proyek yang Dikelola
1. Memiliki
komitmen yang kuat dalam meraih tujuan dan keberhasilan proyek dalam jadwal,
anggaran dan prosedur yang dibuat.
2. Pelaksanakan
seluruh proses pengembangan proyek IT sesuai dengan anggaran dan waktu yang
dapat memuaskan para pengguna/klien.
3. Pernah
terlibat dalam proyek yang sejenis.
4. Mampu
mengendalikan hasil-hasil proyek dengan melakukan pengukuran dan evaluasi
kinerja yang disesuaikan dengan standar dan tujuan yang ingin dicapai dari
proyek yang dilaksanakan.
5. Membuat
dan melakukan rencana darurat untuk mengantisipasi hal-hal maupun masalah tak
terduga.
6. Membuat
dan menerapkan keputusan terkait dengan perencanaan.
7. Memiliki
kemauan untuk mendefinisikan ulang tujuan, tanggung jawab dan jadwal selama hal
tersebut ditujukan untuk mengembalikan arah tujuan dari pelaksanaan proyek jika
terjadi jadwal maupun anggaran yang meleset.
8. Membangun
dan menyesuaikan kegiatan dengan prioritas yang ada serta tenggat waktu yang
ditentukan sebelumnya.
9. Memiliki
kematangan yang tinggi dalam perencanaan yang baik dalam upaya mengurangi
tekanan dan stres sehingga dapat meningkatkan produktifitas kerja tim.
10. Mampu
membuat perencanaan dalam jangka panjang dan jangka pendek.
Karakteristik Kemampuan
Terkait dengan Tim yang Dipimpin
a. Memiliki
kemampuan dan keahlian berkomunikasi serta manajerial.
b. Mampu
menyusun rencana, mengorganisasi, memimpin, memotivasi serta mendelegasikan
tugas secara bertanggung jawab kepada setiap anggota tim.
c. Menghormati
para anggota tim kerjanya serta mendapat kepercayaan dan penghormatan dari
mereka.
d. Berbagi
sukses dengan seluruh anggota tim.
e. Mampu
menempatkan orang yang tepat di posisi yang sesuai.
f. Memberikan
apresiasi yang baik kepada para anggota tim yang bekerja dengan baik.
g. Mampu
mempengaruhi pihak-pihak lain yang terkait dengan proyek yang dipimpinnya untuk
menerima pendapat-pendapatnya serta melaksanakan rencana-rencana yang
disusunnya.
h. Mendelegasikan
tugas-tugas namun tetap melakukan pengendalian melekat.
i. Memiliki kepercayaan yang tinggi kepada
para profesional terlatih untuk menerima pekerjaan-pekerjaan yang didelegasikan
darinya.
j.
Menjadikan dirinya sebagai bagian yang
terintegrasi dengan tim yang dipimpinnya.
k. Mampu
membangun kedisiplinan secara struktural.
l. Mampu mengidentifikasi
kelebihan-kelebihan dari masing-masing anggota tim serta memanfaatkannya
sebagai kekuatan individual.
m. Mendayagunakan
setiap elemen pekerjaan untuk menstimulasi rasa hormat dari para personil yang
terlibat dan mengembangkan sisi profesionalisme mereka.
n. Menyediakan
sedikit waktu untuk menerima setiap ide yang dapat meningkatkan kematangan
serta pengembangan dirinya.
o. Selalu
terbuka atas hal-hal yang mendorong kemajuan.
p. Memahami
secara menyeluruh para anggota tim yang dipimpinnya dan mengembangkan
komunikasi efektif di dalamnya.
Skill yang Dibutuhkan
Manager Proyek
Shtub (1994) menggambarkan diagram
kemampuan yang penting untuk dimiliki oleh seorang manajer proyek. Diantaranya
adalah:
- Problem Solving, kemampuan manajer
dalam menyelesaikan masalah secara efektif dan efisien.
- Budgeting and Cost Skills, Kemampuan
dalam hal membuat anggaran biaya proyek, analisis kelayakan investasi agar
keuangan proyek dapat berjalan optimal sesuai dengan keinginan penyedia dana.
- Schedulling and Time Management
Skills, kemampuan untuk menjadwalkan proyek.
- Technical Skills, Kemampuan teknis
melingkupi pengetahuan dan pengalaman dalam hal proyek itu sendiri, dengan
mengetahui prosedur-prosedur dan mekanisme proyek. Kemampuan teknis biasanya di
dapat dari penimbaan ilmu khusus di bangku formal, misalnya Institut Manajemen
Proyek, dan sebagainya.
- Leadership Skills, Kepemimpinan
menjadi salah satu peranan penting yang dimiliki oleh seorang manajer proyek.
Apa yang dilakukan oleh manajer proyek menendakan bagaimana seharusnya orang
lain atau timnya bekerja. Dengan ini manajer proyek dapat mempengaruhi
bagaimana orang lain dapat bertindak dan bereaksi terhadap isu-isu proyek.
- Resource Management and Human
Relationship Skills, Pemakaian sumber daya adalah masalah utama bagi para
manajer proyek.
- Communication Skills, Perencanaan
sebuah proyek akan menjadi tidak berguna ketika tidak ada komunikasi yang
efektif antara manajer proyek dengan timnya.
- Negotiating Skills, Untuk memperoleh
simpati dan dukungan dari manajemen atas, kemampuan negosiasi dititik beratkan
disini.
- Marketing, Contracting, Customer
Relationship Skills, Kemampuan menjual tidak hanya dimiliki oleh marketer saja,
akan tetapi manajer proyek harus memiliki kemampuan untuk memasarkan hasil
proyeknya, karena akan sangat tragis ketika sebuah proyek yang sukses secara implementatif,
tetapi outputnya tidak dibutuhkan oleh para penggunanya.
Kompetensi
yang Harus Dimiliki Manajer Proyek
-
Kompetensi Pencapaian Bisnis
-
Kompetensi Pemecahan Masalah
-
Kompetensi Pengaruh
-
Kompetensi Manajemen diri dan orang lain
Referensi:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar