Jakarta, 08 Maret 2012
Nama
saya adalah Puji Utami. Dan siapa itu Puji Utami? Siapa saya? Dan inilah
sebagian latar belakang yang menjadikan saya sebagai seseorang bernama Puji
Utami.
Suatu
hari saya bertanya kepada kedua orang tua saya akan nama itu, apa arti sebuah
nama memang, tetapi ternyata arti itu menjadi begitu penting bagi kehidupan saya
setelah saya mengetahuinya. Kalimat pertama yang pertama kali terucap dari
kedua orangtua saya saat saya menanyakan itu adalah “Mbah kakung bilang, nama
anak pertama mama dan ayah harus diawali dengan huruf ‘P’”, begitu katanya. Benar
saja kedua orangtua saya menggunakan nasehat mbah kakung saya.
‘Puji’
artinya bersyukur, karena pada saat itu kedua orangtua saya mensyukuri karunia
Allah SWT atas kelahiran anak pertama mereka. ‘Utami’ artinya utama, atau bisa
diartikan sebagai anak yang pertama dan berharap selalu menjadi yang pertama.
Dengan segala harapan bahwa anak mereka akan menjadi seseorang seperti namanya,
akhirnya mereka memutuskan bahwa nama saya adalah Puji Utami.
Saya
adalah anak pertama dari 5 bersaudara. Itu berarti saya mempunyai 4 orang adik
yang harus selalu diberikan contoh yang baik dan benar. Adik pertama saya
bernama Gunawan Prayogi, kedua bernama Triana Wulandari, ketiga bernama Rifa
Safitri, dan yang terakhir bernama Syiila Amiera. Tentunya huruf awal dari
semua nama itu juga hasil request
dari mbah kakung tersayang dan hasilnya tinggal kedua orangtua saya yang
berpikir untuk memberikan nama apa dengan huruf awal hasil request dari mbah kakung.
Saya
bersyukur menjadi anak yang pertama, karena memang sudah takdirnya harus begitu
dan mau nggak mau kan? Sebenarnya, bukan seperti itu alasannya. Suka duka
pastinya selalu mengiringi langkah saya dalam kehidupan ini, apalagi menjadi
anak pertama dari 4 orang adik itu tidak mudah. Saya bersyukur pertama-tama
karena Allah SWT memberikan saya kesempatan mengenal dunia dan memberikan
kehidupan yang luar biasa saat kelahiran saya yang pertama bagi kedua orangtua
yang menyayangi saya. Kedua, saya bersyukur karena menjadi anak yang pertama
bagi kedua orangtua yang begitu penuh perhatian dan penuh pengorbanan untuk
anak pertama mereka. Ketiga, saya bersyukur karena saya terlahir sebagai
manusia yang diberikan kepercayaan Allah SWT untuk memegang tanggung jawab
untuk selalu berusaha menjadi panutan bagi adik-adik saya.
Dengan
membawa nama Puji Utami dalam diri saya yang penuh dengan segala kekurangan
ini, saya selalu berusaha untuk menjadi yang terbaik dan menjadi kebanggaan bagi
kedua orangtua saya, saya ingin sekali membalas segala kebaikan mereka walaupun
memang tidak mungkin bagi saya untuk membalas pengorbanan mereka yang begitu
besar bagi saya sampai saya berusia 20 tahun ini. Dari awal saya bersekolah TK
(Taman Kanak-kanak), SD, SMP, SMA dan sampai kuliah ini, saya selalu berusaha
mengembangkan diri menjadi orang yang lebih baik. Dari mulai cita-cita saya
menjadi dokter (cita-cita umum semasa kecil), menjadi penyiar radio, menjadi
psikolog, menjadi penyanyi pun juga pernah saya inginkan, sampai sekarang saya
menyadari bahwa cita-cita harus sesuai dengan jalan yang saya ingin tempuh, dan
yang pasti sesuai dengan usaha yang sedang kita jalani, yaitu system analis,
seperti sesuai dengan pendidikan kuliah saya di jurusan Sistem Informasi yang
saya jalani sekarang di Universitas Gunadarma. Awalnya, saya memilih
Universitas Gunadarma untuk melanjutkan pendidikan saya karena saya telah gagal
masuk Universitas dan jurusan yang saya inginkan. Setelah semua kesulitan dan
kegagalan saya alami, saya sadar bahwa saya tidak boleh menyerah dan berhenti
sampai disini, akhirnya saya menerima tawaran beasiswa dari Universitas
Gunadarma sewaktu saya menjalankan try
out di tingkat Sekolah Menengah Atas dari Universitas Gunadarma. Sampailah
akhirnya saya disini menjadi mahasiswi tingkat 3 di Universitas Gunadarma ini.
Saya
tahu betul akan kekurangan maupun kelebihan yang saya miliki, saya pun juga
mengetahui dengan baik batas kemampuan saya sampai sejauh ini, saya hanya bisa
menjalani apa yang menjadi jalan yang Allah SWT tentukan sekarang ini untuk
saya, tentunya dengan doa, restu kedua orangtua dan keluarga, serta kerja keras
saya untuk mencapainya. Tidak mudah pastinya untuk menjadi seorang system
analis, seperti apapun kegagalan yang kemungkinan akan saya hadapi nantinya,
InsyaAllah dengan doa dan kuasa Allah SWT yang mudah-mudahan mendengar doa dan
harapan saya dan melihat usaha saya, saya masih bisa berbuat lebih baik lagi
untuk kehidupan saya yang tentunya saya persembahkan semata-mata hanya untuk
kedua orangtua saya.
Banyak
pelajaran yang saya dapatkan sampai sekarang. Sebagai anak pertama, saya belajar
bertanggung jawab, sebagai seorang kakak, saya belajar untuk selalu berusaha
berbuat baik untuk menjadi contoh bagi adik-adik saya. Sebagai seorang cucu
pertama bagi mbah kakung, saya berusaha menjadi seseorang sebagaimana
seharusnya berperilaku sesuai dengan sebuah nama dengan huruf awal yang beliau
tentukan. Sebagai seorang teman bagi teman-teman saya, saya belajar mengerti dan
memahami oranglain. Dan dengan semua pelajaran yang saya dapati itulah saya
memahami bahwa pengembangan diri saya bersumber dari cara saya belajar dari
oranglain. Untuk itu begitu pentingnya sosialisasi bagi saya di dalam
pengembangan diri saya sendiri. Untuk saat ini yang ingin saya tempuh adalah
menghasilkan karya ilmiah yang bermanfaat dan lulus sidang Penelitian Ilmiah
yang akan saya jalani. Semoga semuanya berjalan dengan baik. Amin.
Saya
lahir di Jakarta, tanggal 29 September tahun 1991. Dari mulai tanggal itulah
sampai sekarang tanggal 08 Maret tahun 2012 saat saya membuat tulisan ini, saya
masih selalu beryukur menjadi anak yang pertama dengan nama Puji Utami.
Anak sulung toh.. :)
BalasHapus